E-Techno. Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan (YPK) PLN selaku badan pelaksana Institut Teknologi PLN mengadakan acara Forum Konsolidasi Oktober 2022 lalu bertempat di kampus IT PLN. Kegiatan konsolidasi tersebut mengusung tema “Untung dan Tumbuh Bersama untuk Menunjang Kesejahteraan Pensiunan dan Pendidikan”.
Acara tersebut dihadiri oleh Pe- ngurus dan para Pimpinan Anak Perusahaan yang terafiliasi dengan YPK PLN, yaitu Institut Teknologi PLN, PT Data Energy Infomedia,
PT Bakti Energi Sejahtera, PT Andika Energindo, PT Solusi Manajemen Risiko Terintegrasi, PT Sentra Teknologi Terapan, PT Citacontrac, PT Lisna Syifa Prima, PT Usaha Jaya Prima Karya, PT Sumbetri Megah dan PT Bajragraha Sentranusa.
Tujuan konsolidasi adalah untuk memotret pencapaian 2022 dan rencana kerja 2023 serta antisipasinya. Dalam kesempatan tersebut para Pimpinan dari masing-masing organisasi atau perusahaan mempresentasikan proyeksi perusahaan yang sedang dihadapi dan membahas bagaimana tren-tren industri ke depannya.
Pembina YPK PLN, Yusuf Didi Setiarto yang juga Direktur Legal dan Human Capital PT PLN (Persero) menyampaikan bahwa setelah dua tahun Indonesia diterjang pandemi yang membuat pertumbuhan ekonomi menurun akhirnya bisa bangkit di
tahun 2022 ini. Pernyataan tersebut didukung oleh Ketua umum YPK PLN, Supriyadi.
Dalam sambutannya, Supriyadi mengajak untuk sama-sama berkolaborasi demi kepentingan bersama. “Mari sama-sama kita tumbuh dan berkembang dalam kesinambungan setelah dua tahun mengalami hambatan. Inilah momentum kita dapat bersinergi untuk masa depan yang lebih baik,” Ujar Supriyadi.
Dalam acara tersebut juga ada penandatanganan sebagai bukti komitmen antara Unit Usaha YPK PLN kepada Pengurus YPK PLN. Forum konsolidasi ini diharapkan dapat membawa manfaat bagi Indonesia dan PLN secara umum dan semua tim YPK PLN khususnya. (red/mje)
You must be logged in to post a comment Login